Saat ini, ada banyak marketplace besar yang sedang gencar-gencarnya promosi. Bahkan saking gencarnya sampai-sampai mulai menggusur toko online yang sudah lama eksis. Banyak pebisnis online yang kemudian mulai jarang menengok webnya dan fokus di marketplace.
Dari satu sisi, marketplace memang sebuah peluang. Apalagi saat ini mereka sedang dalam tahap promosi besar-besaran sehingg traffik yang datangpun akan besar. Ini tentu sangat sayang untuk dilewatkan.
Tapi, jangan lupa bahwa, seringkali orang beli di marketplace tidak mengingat nama tokonya. Mereka hanya cari barang apa dan kebetulan produk anda yang nongol dan kemudian dibeli deh. Artinya tingkat kesetiaan pembeli di marketplace itu kecil.
Bahkan ketika ditanya, beli barangnya dimana? Jawabnya akan langsung menyebut nama marketplacenya, bukan nama toko kita.
Lalu bagaimana menyikapinya?
Caranya adalah dengan mengawinkan antara website kita dengan marketplace. Artinya, kita bangun dulu sebuah website, kita lengkapi dengan berbagai macam keterangan produk, tampilannya dibuat menarik dan tidak membosankan baru untuk checkout-nya kita arahkan ke marketplace.
Kenapa gak langsung di web kita? Pertama, butuh teknologi yang canggih untuk membuat system checkout setara dg marketplace. Yang kedua, dengan pembeli membayar melalui marketplace, akan meningkatkan kepercayaan dia untuk transfer.
Nah, nanti ketika mengirimkan, pastikan alamat website kita tertera dengan sangat jelas. Kalau perlu lebih jelas dan lebih besar daripada nama brand kita. Karena kita sangat butuh mereka mengingat alamat web kita agar bisa repeat order.
Untuk promo, saya sarankan menggunakan Search Engine jika memang menguasai teknik SEO. Jika tidak, maka manfaatkan sebesar-besarnya social media.
Dengan menggabungkan website dan marketplace, anda akan memiliki pembeli setia online shop dan kemudahan pembayaran marketplace 🙂
